Sawahlunto – Diawali prosesi upacara adat Tuah Sakato yang dipimpin ketua Dewan Kerja Cabang (DKC) Kwarcab 11 Kota Sawahlunto kak Putri Kurnia Wati di aula kwarcab kota itu, Latihan Pengembangan Kepemimpinan (LPK) ditutup Sekretaris Kwarcab 11 Kota Sawahlunto kak Adrizal, SE, Minggu (4/5/2025)
LPK Kwarcab 11 kota Sawahlunto yang digelar sejak Kamis (1/5/2025) itu sebelumnya dibuka Ka Kwarcab 11 Kota Sawahlunto Kak H Jeffry Hibatullah di Mervon Heritage Kandi.
Ketua DKC Pramuka Kota Sawahlunto – Kwartir Cabang (Kwarcab) 11 Gerakan Pramuka Kota Sawahlunto sukses melaksanakan kegiatan Latihan Pengembangan Kepemimpinan (LPK) tahun 2025 yang dimulai dari Kamis s/d Minggu, (01-04/05/2025) bertempat di Meer Von Kandi dan Kwarcab 11 Kota Sawahlunto.
Kegiatan yang biasa disingkat dengan LPK tersebut ditutup secara resmi oleh sekretaris Kwarcab kak Adrizal. SE dan didampingi Ketua Bidang Pembinaan Anggota Muda Kak Doni Warman. S,PdI, M.Pd.I
Penutupan kegiatan diawali dengan upacara tutup Adat Tuah Sakato yang dipimpin oleh ketua Dewan Kerja Cabang (DKC) Kwarcab 11 Kota Sawahlunto kak Putri Kurnia Wati.
Dari laporan yang disampaikan oleh ketua panitia Kak Doni Warman, SPd.I, MPd.I, didapatkan informasi bahwa jumlah peserta sebanyak 32 orang yang berasal dari unsur Dewan Ambalan yang ada di Kota Sawahlunto dan DKC Kwarcab 11 Kota Sawahlunto.
” terima kasih kepada semua yang telah sukses dalam melaksanakan rangkaian kegiatan dari awal hingga akhir” kata Kak Adrizal.
Terima kasih kepada kakak-kakak panitia, sebutnya, kakak pelatih, dan peserta yang telah bekerjasama dalam mensukseskan kegiatan ini dan bisa berjalan dengan lancar hingga berakhirnya kegiatan penutupan ini.
Dia menambahkan kepada seluruh peserta, Kwarcab berharap bisa bertindak sesuai dengan tema kegiatan bisa menjadi pemimpin untuk lingkungan dan setidaknya untuk dirinya sendiri.
Khususnya pengembangan Dewan Ambalan di gudepnya masing-masing, kemudian selalu aktif dalam setiap kegiatan.”
“Terkait DKC yang juga baru dilantik, kita ingin betul-betul berjalan sesuai dengan aturan atau juknis tentang Dewan Kerja, menjalankan fungsi Pramuka Penegak Pandega disetiap jajaran tingkatan kepengurusan, setidaknya bisa memaksimalnya fasilitas yang ada seperti kantor Kwarcab.
Untuk mengembangkan ide, gagasan, dan membuat perencanaan yang bisa bermanfaat untuk DKC dan Pramuka Penegak dan Pandega, harapnya.
Salah seorang peserta LPK, Fahri Mansur menyatakan banyak materi yang didapatkan di kegiatan ini dan ingin bepergian untuk membagikan ilmu yang didapatkan.
Pramuka penegak Gudep MAN 1 Sawahlunto itu menambah banyak ilmu yang didapatkan disini, beberapa diantaranya cara menjadi pemimpin yang baik, ketegasan dalam bertindak, pandai memahami lingkungan, memahami tentang aturan dan UU Kepramukaan.
Pewarta : Jariri Arroah Manda
Editor : Pusinfo Kwarcab Sawahlunto
